Para Pekerja Medis Bertemu di Ajang CMEF Indonesia 2019, Ini Tujuannya
TABLOIDBINTANG.COM - Teknologi kesehatan terus dikembangkan para peneliti dan pekerja medis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Segala hal yang berkaitan dengan teknologi kesehatan mutakhir, akan dipamerkan di CMEF Indonesia pada 6 hingga 8 Maret 2019 di Jakarta Convention Center. Tak kurang dari 200 pemilik merek dan perusahaan manufaktur internasional hadir untuk menemui 3.000 pengunjung dari komunitas medis se-Indonesia.
Komunitas itu meliputi distributor alat kesehatan, reseller, perusahaan manufaktur, profesional rumah sakit, dan pemerintah. CMEF Indonesia 2019 yang diselenggarakan Reed Exhibitions memamerkan lebih dari 400 produk dan solusi medis baru. Indonesia menjadi tuan rumah karena memiliki potensi besar untuk pertumbuhan pasar medis. Project Manager dari CMEF Indonesia, Stenly Yonardi, menjelaskan CMEF Indonesia diselenggarakan pada saat yang tepat.
"Ini saat yang tepat karena banyak peraturan pemerintah yang telah direvisi untuk mendorong investasi asing dan kemitraan demi memajukan sektor layanan kesehatan Indonesia. CMEF Indonesia memfasilitasi terjadinya komunikasi antara perusahaan manufaktur, pemilik merek, dengan distributor medis lokal sehingga peluang kerja sama muncul," ungkap Stenly kepada tabloidbintang.com di Jakarta, pekan ini.
Selain itu, Asosiasi Rumah Sakit Daerah Seluruh Indonesia (ARSADA) dan CMEF Indonesia mengadakan seminar dan pelatihan selama 3 hari berjudul Manajemen Pelayanan Radiologi di Era Digitalisasi, Optimalisasi Keterlibatan RSUD dalam Pengendalian TB, dan Satuan Pengawasan Internal. "Acara ini digelar pada 7 Maret. ARSADA dan CMEF Indonesia mencari titik temu untuk komunitas medis di Indonesia," beri tahu Ketua Umum ARSADA, Dr. Heru Ariyadi, MPH.
